Mendiagnosasuatu penyakit. Komputer dapat digunakan untuk menghasilkan foto yang lebih baik dari tubuh pasien. Sinar-X adalah teknik tradisional yang merekam bayangan dua dimensi dari tulang pada film. · USG (Ultra Sonography) adalah suatu alat dalam dunia kedokteran yang memanfaatkan gelombang ultrasonik, yaitu gelombang suara yang dengandokter hewan mengenai penyakit hewan ternak sapi yang digunakan untuk mendiagnosa penyakit berdasarkan gejala penyakit serta cara penanganannya. Penentuan penyakit dalam sistem pakar ini dilakukan melalui proses konsultasi antara sistem dengan pengguna. Sistem akan menampilkan gejala-gejala penyakit pada hewan ternak sapi, kemudian Makalahyang berjudul “Penggunaan GIS dalam dunia kesehatan” Dalam penulisan makalah ini saya banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulisan makalah ini. saya sadar bahwa dalam makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, Hal itu di karenakan Secarakhusus, umumnya digunakan untuk mendiagnosa infeksi pada orang dengan masalah sistem kekebalan tubuh, pneumonia pada orang pada ventilator, beberapa jenis kanker paru-paru, dan jaringan parut pada paru-paru (penyakit paru interstitial). cara paling umum untuk sampel komponen cairan lapisan epitel (ELF) dan untuk menentukan komposisi Tampilanini berisi tentang sambutan dan berita terkini mengenai penyakit Tuberkulosis yang ditujukan untuk user sistem pakar. Gambar 3. Tampilan Menu User Tombol registrasi Gambar 3 digunakan untuk pendaftaran pasien. Serta terdapat form login user digunakan untuk login pada tampilan utama menu pasien. Gambar 4. Tampilan Utama Menu Pasien Pemeriksaanini coba saya list kan, dan rangkumkan. Sebagai berikut ini: Tes Schirmer adalah tes untuk memeriksa produksi air mata. Tes ini dilakukan dengan cara menyisipkan kertas saring di fornix inferior mata, kemudian ditunggu selama 5 menit. Pada kondisi normal, glandula lacrimalis dapat memproduksi air mata 10 mm dari pangkal ketrtas Perangkatmobile dapat digunakan untuk mengurangi proses perawatan oleh penyedia jasa kesehatan serta proses serta proses penyembuhan penyakit. Salah satu adalah apa yang telah dilakukan oleh CellScope. Layanan tersebut telah membangun sistem perangkat keras dan lunak untuk mendiagnosa penyakit melalui perangkat mobile. CellScope A IDENTIFIKASI VIRUS TUMBUHAN. Identifikasi virus sebagai penyebab penyakit merupakan faktor kunci yang menentukan keberhasilan pengendalian dilapangan. Identifikasi berdasarkan gejala kasat mata sering tidak cukup untuk menentukan virus penyebeb penyakit. Gejala dapat disebabkan oleh infeksi campuran dari beberapa virus, atau virus yang dk9W. Alkes dan Fungsinya – Pembaca yang budiman, kali ini kita akan sharing tentang alat – alat kesehatan dan fungsinya. Pengenalan ini sangat penting terutama untuk kamu yang ingin menjadi dokter atau yang berkaitan dengannya. Oya sebelum kesitu kami ingin mengingatkan kembali bahwa penggolongan alat kesehatan berdasarkan keputusan menteri kesehatan RI Nomor 116/SK/79 dibagi kedalam beberapa bagian berikut ini; Preparat untuk memelihara dan perawatan kesehatan Perlengkapan dan peralatan kedokteran mata Peralatan anestesi Peralatan dan perlengkapan kedokteran gigi Peralatan dan perlengkapan kedokteran THT Alat kecantikan yang digunakan salon kecantikan Pestisida dan insektisida pembasmi hama manusia dan binatan peliharaan Peralatan obstetric dan hgynekologi Preparat untuk memelihara dan perawatan kesehatan Wadah dari plastik dan kaca untuk obat dan injeksi juga karet tutup botol infus Nama – Nama Alkes dan FungsinyaA. Alat – Alat Bedah dan Fungsinya1. Forceps2. Scalped3. GuntingB. Alat Pembalut Luka 1. Plester2. Kasa C. Alat Diagnosa Penyakit 1. Reflex Hamer2. Tongue Blade/Tangue Depressor 3. Laryngeal Mirror4. Buku test kebutaan warna5. Chart Vission Snellen 6. Thermometer Klinik7. Stethoscope8. Sphygmomanometer9. SpeculumD. Alat – Alat Perawatan Pasien1. Pompa Susu2. Eskap 3. Hot Water Botle 4. Air Cusion 5. Pelindung Puting Susu6. Colostomy Bag7. Urinal8. Bedpan9. Pus basin, Emesis basin Nama – Nama Alkes dan Fungsinya Sekarang kita mari kita kenali nama-nama alkes dan fungsinya. Mudah-mudahan tulisan ini juga bermanfaat bagi kamu yang sedang mengerjakan tugas kuliah secara umum dan bagi siapa pun yang ingin mengenal dunia medis. Berikut nama-nama alkes dan kegunaannya; A. Alat – Alat Bedah dan Fungsinya 1. Forceps Alat ini digunakan untuk menjepit benda atau memegangnya. Bentuknya terdiri dari dua keping yang berhadapan dan bisa dijepitkan atau dilepaskan. Macam-macamnya seperti di bawah ini. forceps Thumb Forceps atau Dissecting Forceps Bahasa Inggris, Anatomische pinset Bahasa belanda, sementara dalam Bahasa Indonesia disebut pinset anatomis. Ciri-cirinya terdapat garis-garis horizontal di bagian ujung di kedua belahnya seperti pada gambar di bawah ini. tumb forceps alkes Surgical Forceps atau Tissue Forceps Bahasa Inggris, Chirrurgical pinset Bahasa belanda dan pinset operasi Bahasa Indonesia. Ciri-cirinya forcep ini memiliki bentuk bergigi di ujung piset keduanya seperti pada gambar berikut ini. surgical forceps alkes Cilia pinset atau Cilia Forceps Alat ini berfungsi untuk mencabut rambut atau untuk menjepitnya Suture Clip Applying Forceps atau Pinset Agrave Alat ini berfungsi untuk menjepitkan clip pd luka agar luka tidak terbuka Klem Alat ini digunakan untuk menjepit suatu benda. Alat ini memiliki beberapa jenis antara lain; Arterie klem atau disebut juga artery foceps dalam Bahasa Inggris. Alat ini digolongkan alat untuk menjepit pembuluh darah arteri. Alat ini juga terdapat dua bagian yaitu kocher yang ujungnya bergigi dan pean yang ujungnya tidak bergigi. lihat gambar di bawah ini. arterie klem Peritoneum forceps Alat ini berfungsi untuk menjepit jaringan selaput perut Peritoneum forceps 2. Scalped Scalped bahasa belanda, Bistouries/bistoury Bahasa Inggris atau pisau operasi dalam Bahasa Indonsia Sebutan lain yaitu Scalpel Blade pisau operasi fungsinya untuk pembedahan Scalpel Handel pegangan pisau yang berfungsi untuk pegangan pisau operasi. Lihat gambar di bawah ini; bistoury/pisau bedah 3. Gunting Surgical Scissors Alat ini digunakan untuk memotong. Jenisnya-jenisnya sebagai berikut; Dissecting Scissors yang berfungsi untuk memotong jaringan tubuh, keperluannya untuk praktek Surgical Scissors gunting operasi yaitu berfungsi untuk gunting pembedahan Bandage Scissors Bahasa Inggris Verbandschaar Bahasa Belanda atau Gunting Verband/gaas. Alat ini berfungsi untuk memotong kain kasa atau verband. B. Alat Pembalut Luka 1. Plester Alat ini berfungsi untuk menutup luka disertai pelekat. Alat ini terbagi menjadi tujuh macam yaitu Leukoplas bahan ZnO, Handyplas bahan elastis, Leukosilk bahan sutera, Microfore dan Dermisel bahan Rayon, Leukopor dan Dermilite bahan kertas, Leukofix dan Transfor bahan plastic, Setonplast dan Blenderm bahan plastic waterproof. plester alkes 2. Kasa Kasa atau gaas dalam Bahasa belanda. Alat ini berbentuk seperti kain, di dalamnya berisi bahan obat. Ada beberapa penggolongan kasa sebagai berikut; Kasa Hydrofil Steril. Ini jenis kasa yang banyak digunakan. Ukurannya 22×18 cm. Penutup luka Dressing, umumnya yang pakai berukuran 10×10 cm dan ukuran cm. Sebutan kasa yang berisi bahan obat adalah; Bacti Gras yaitu kasa steril berisi chlorhexidine di paraffin Sofra Tule yaitu kasa steril berisi soframisin Petronet yaitu kasa steril berisi paraffin jeli Actisorb yaitu kasa steril berisi charcoal C. Alat Diagnosa Penyakit diagnosa Di bawah ini akan kami uraikan alat-alat kesehatan yang biasa digunakan untuk mendiagnosa penyakit. Tidak hanya itu, kami juga akan menyebutkan fungsi-fungsinya. 1. Reflex Hamer Alat ini berfungsi untuk memeriksa kemampuan refleksi dari bagian tubuh kita seperti lutut misalnya. Reflex Hamer 2. Tongue Blade/Tangue Depressor Tongue BladeBahasa Inggris atau Tong Spatel Bahasa Indonesia Alat ini berfungsi untuk menekal lidah sehingga dapat diperiksa darinya. Termasuk tenggorokan seperti apakah amandel, faringitis atau tidak. Dan sejenisnya. Tongue Blade/Tangue Depressor 3. Laryngeal Mirror Alat ini berfungsi untuk melihat bagian dalam mulut dan tenggorokan Laryngeal Mirror 4. Buku test kebutaan warna Alat ini berfungsi untuk memeriksa apakah mata mengalami buta warna atau tidak. Buku test kebutaan warna 5. Chart Vission Snellen Alat ini berfungsi untuk memeriksa ketajaman penglihatan visus Chart Vission Snellen 6. Thermometer Klinik Alat ini berfungsi untuk mengukur temperature suhu di tubuh kita. Jenisnya ada thermometer klinik air raksa non elektronik ada juga termomter elektronik. Termometer Klinik 7. Stethoscope Alat ini memiliki beberapa varian. Di antaranya sebagai berikut Obstetrical Stethoscope yang berfungsi untuk mendengarkan sura jantung bayi di perut ibu hamil. Stethoscope binaural yang ditempelkan di telinga Kedua varian alat ini berfungsi untuk mendengarkan berbagai bunyi di dalam tubuh. Missal suara jantung, paru-paru dan sejenisnya. Stethoscope 8. Sphygmomanometer Alat ini berfungsi untuk mengukur tekanan darah seseorang. Alat ini memiliki beberapa jenis, diantaranya sebagai berikut; Mercurial Sphygmomanometer tensi meter air raksa Tensi meter tanpa menggunakan air anaeroid sphygmomanometer Automatic Sphygmomanometer yaitu tensi meter tanpa dipompa Sphygmomanometer 9. Speculum Alat ini berfungsi untuk memeriksa rongga tubuh dengan cara dimasukan ke bagian tubuh tersebut. Ada jenis alat ini diantaranya sebagai berikut; Nasal Sceculum yang berfungsi untuk memeriksa bagian rongga hidung. Ear Speculum yang berfungsi untuk mengetahui kondisi rongga telinga Rectum Speculum yang berfungsi untuk mengetahui kondisi lubang anus Vagina Speculum yaitu alat yang berfungsi untuk mengetahui kondisi lubang vagina. Speculum D. Alat – Alat Perawatan Pasien 1. Pompa Susu Breast Pump and relieve bahasa Inggris Bors Pomp Belanda dan Pompa Susu bahasa Indonesia Fungsi Digunakan untuk membantu memompa air susu agar keluar dari payudara wanita sehingga dapat menyusui bayinya. Pompa Susu 2. Eskap Ice Bag Bahasa Inggris Ijskap Bahasa Belanda Eskap Bahasa Indonesia Fungsi eksap digunakan untuk kompres dingin. Bentuk berbentuk kantung yang terbuat dari karet dengan memiliki tutup di tengahnya, diisi dengan pecahan batu es Eskap 3. Hot Water Botle Hot Water Botle Bahasa Inggris Warm Water Zak bahasa Belanda dan Botol Panas/ Buli-buli Panas bahasa Indonesia Fungsi gunsi botol ini digunakan untuk melakukan kompres panas Bentuk bentuknya berupa kantung yang terbuat dari karet dengan tutup di ujungnya, lalu diisi dengan air panas. Warm Water Zak 4. Air Cusion Air Cusion Bahasa Inggris Windring bahasa Belanda Fungsi alat ini digunakan untuk tempat duduk bagi penderita ambeien/ wasi.. Bentuk Terbuat dari karet yang berbentuk lingkaran seperti bentuk ban mobil, ukuran diameter dalam yaitu 13,5 cm dan diameter luar 40 cm Air Cusion 5. Pelindung Puting Susu Nipple Shield Bahasa Inggris Tapelhoed atau Tapelhoedje Bahasa Belanda Pelindung Puting Susu Bahasa Indonesia Fungsi alat ini digunakan untuk melindungi puting susu yang lecet ketika menyusui. Dengan alat ini, bayi dapat menghisap air susu. Pelindung Puting Susu 6. Colostomy Bag Fungsi alat ini digunakan untuk menampung feses pasien sebakda pembedahan usus buatan melalui otot dan kulit perut operasi colon Colostomy Bag 7. Urinal Fungsi alat ini digunakan untuk menampung urine ketika pasien tidak boleh ke WC. Alat ini ada 2 jenis, yaitu Urinal female alat urninal untuk pasien wanita Urinal female Urinal male alat urinal untuk pasien laki-laki Urinal male 8. Bedpan Fungsi alat ini digunakan untuk menampung feses untuk pasien yang tidak mampu ke WC. Bedpan 9. Pus basin, Emesis basin Fungsi alat ini digunakan untuk menampung nanah, muntah, kapas bekas dan lain-lain. Pus basin Demikian pengenalan singkat alat-alat kesehatan yang dapat kami sampaikan. Masih banyak alat-alat lain yang belum kami cantumkan. Semoga lain kali bisa kita sambung lagi. Terima kasih ya, semoga bermanfaat. » Referensi dari Berbagai sumber Dipublish tanggal Feb 26, 2019 Update terakhir Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 24, 2019 Waktu baca 3 menit Apa itu USG USG atau Ultrasonografi merupakan suatu alat penunjang diagnostik di bidang kedokteran sebagai sarana pencitraan untuk mendiagnosa suatu penyakit. USG mentrasnfer energi dari daya output mesin ke lapisan-lapisan tubuh yang diperiksa. Alat ini dapat mendeteksi organ dalam, otot, struktur organ dan tulang, serta adanya gangguan patologis. USG sering digunakan oleh dokter spesialis kandungan obstetri dan ginekologi untuk mendeteksi janin pada kehamilan ibu dan dokter spesialis radiologi untuk menemukan kelainan medis di organ dalam. Selain itu banyak sekali manfaat dari penggunaan USG bagi dunia medis. USG hanya digunakan sebagai alat penunjang medis, bukan untuk penatalaksanaan penyakit. Cara Kerja USG USG menggunakan tenaga ultrasound frekuensi tinggi yang ditransmit ke bagian tubuh sehingga struktur organ dalam dan kondisi patologis dapat terlihat pada monitor. USG sendiri memiliki beberapa komponen penting untuk penunjang penyakit. Beberapa komponen dan cara kerja setiap bagian komponen antara lain TransduserTransduser merupakan komponen pada alat USG yang berbentuk gagang pipih yang mudah digenggam oleh tangan. Ujungnya berbentuk hampir setengah yang ditempelkan di dinding bagian perut atas atau bawah. Gelombang ultrasound akan masuk ke bagian tubuh dan dipantulkan kembali sehingga struktur organ dapat terlihat di monitor. Monitor USGMonitor berfungsi untuk memperlihat gambar hasil dari transuder. Monitor USG yang normal berbentuk piksel hitam putih. Butuh keahlian khusus untuk membaca hasil USG, terutama oleh dokter spesialis kandungan atau dokter spesialis radiologi. Mesin USGMesin USG memiliki CPU dan komponen gelombang Gelombang elektrik dan memantulkannya dari dan ke transduser Jenis USG Ultrasonografi merupakan diagnosis medis yang sangat bermanfaat. Dokter merasa terbantu dalam mendeteksi dan mengatasi berbagai penyakit. Alat ultrasonografi memiliki jenis-jenis berbeda sesuai dengan lokasi dan kemampuan USG dalam mendeteksi organ. Sampai saat ini USG dibagi menjadi 3 antara lain USG 2DUSG 2D merupakan alat USG dengan hasil yang terbilang kurnag detail. USG 2D menampilkan organ dengan gambar datar yang dimensinya cukup kurang. USG 2D terbilang cukup efektif untuk mendeteksi kelainan pada organ dalam seperti janin bayi serta dapat mengukur panjang dan lebar masa di dalam organ. Biaya penggunaan USG 2D tergolong lebih murah dibandingkan jenis USG lainnya. USG 3DHasil dari gambar USG 3D menghasilkan gambar 3 dimensi yang lebih detail. Alat ini sering digunakan di rumah sakit dengan tenaga dokter spesialis yang lengkap. USG 3D dapat mendeteksi kelainan pada janin, struktur organ yang bermasalah, dan kelainan lainnya. USG 3D ini juga memiliki fitur canggih yang dapat diatur kontras dan resolusi gambar sehingga lebih mudah dilihat oleh dokter saat pemeriksaan. Hasil USG 3D juga dapat direkam dan hasilnya dapat disimpan ke dalam CD. USG 4DUSG 4D terbilang yang paling canggih diantara alat USG lain. Hasil yang diberikan sangatlah detil hingga ke bagian-bagian lebih kecil. Kelainan organ menjadi lebih detil dan dapat ditampilkan di monitor dengan resolusi yang tinggi pula. Janin yang bergerak juga dapat terlihat oleh USG 4D. Sayangnya untuk melakukan pemeriksaan alat USG 4D memerlukan biaya yang sangat mahal dan hanya dapat dilakukan di rumah sakit besar yang memiliki fasilitas USG 4D dan tenaga dokter yang mahir membaca hasil USG. USG DopplerUSG doppler banyak digunakan di departemen obstetri dan ginekologi. Kelebihan USG doppler adalah alat ini sangat ahli untuk mendeteksi kecepatan aliran darah dari organ-organ seperti janin pada masa kehamilan ibu. USG Doppler juga dapat mendeteksi adanya gangguan pembuluh darah sekitar organ seperti trombus atau stenosis. Kontraindikasi USG Pengunaan USG terutama pada kehamilan dinilai aman bagi ibu dan kondisi janin seperti lahir kembar atau cairan ketuban yang sedikit mempersulit luas pandang dokter menilai hasil USG. Janin pada usia dibawah 20 minggu akan sulit dideteksi oleh alat USG. Waktu tepat untuk pemeriksaan USG khususnya pada ibu hamil adalah mulai 10 minggu. Ukuran janin masih kecil sehingga terdeteksi oleh seluruh sudut transduser pada alat USG dan tergambar di monitor. 3 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat Sistem pakar merupakan suatu sistem yang dirancang untuk dapat menirukan keahlian seorang pakar dalam memecahkanmasalah. Salah satu permasalahan dalam dunia kesehatan yakni mengenai penyakit mata. Mata merupakan organ tubuhyang wajib dijaga kesehatannya. Kemampuan masyarakat sangat minim dalam mengidentifikasi gejala awal penyakit yangdideritanya dan keterbatasan tenaga ahli sehingga diperlukan sistem pakar. Sistem pakar dapat membantu dokter untukmendiagnosa penyakit mata yang dialami secara dini dengan mengidentifikasi gejala awal yang mendiagnosa penyakit mata menggunakan sistem pakar diperlukan suatu metode untuk memberikan hasil diagnosayang dapat dipercaya keakuratannya. Metode Certainty Factor merupakan suatu metode yang dapat diterapkan pada sistempakar. Metode ini memberikan hasil diagnosa yang disertai dengan nilai tingkat kepastian dari tiap penyakit yang dideritaoleh pasien. Sistem pakar ini dikembangkan pada media smartphone berbasis android, sehingga memudahkan penggunadalam pemakaian secara pada sistem pakar ini dilakukan dengan membandingkan hasil diagnosa yang diberikan oleh pakar dan hasildiagnosa dari sistem pakar pada 40 kasus penyakit mata yang diperoleh dari RSUD Lerik Kota Kupang. Penyakit matayang didiagnosa yakni Katarak, Hordeolum, Corpus alienum kornea, Pterygium, Glaukoma dan Konjungtivitis karenapaling sering dialami oleh masyarakat. Hasil pengujiannya menunjukkan bahwa sistem pakar memberikan hasil yang akuratkarena disertai dengan nilai kepastian yang menggambarkan tingkat keyakinan dari pakar mengenai penyakit yangkemungkinan diderita pasien. Persentase keakuratan sistem pakar yang dibuat mencapai Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free A preview of the PDF is not available ... DENDRAL, this application is used in the world of science to identify a molecular structure of a chemical mixture c. SOPHIE, this application is used in the electronics field to analyse an electronic circuit [2]. Cirrhosis is a disease that attacks all forms of connective tissue by forming a network of nodules. ...T SutojoEdy MulyantoVincent SuhartonoSutojo, T., Edy Mulyanto & Vincent Suhartono. 2011. Kecerdasan Buatan. Yogyakarta ANDI; Semarang Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android. H SafaatSafaat. H, Nazaruddin. 2011 Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android. Bandung AbdulKadir Abdul. 2013. Pemograman Aplikasi Android. Yogyakarta SidartaIlyas Sidarta. 2008. Ilmu Penyakit Mata. Jakarta Penyakit Mata Untuk Dokter Umum dan Mahasiswa KedokteranIlyas SidartaIlyas Sidarta, dkk. 2008. Ilmu Penyakit Mata Untuk Dokter Umum dan Mahasiswa Kedokteran. Jakarta Sistem Pakar Diagnosa Kerusakan Pada Sepeda Motor 4 Tak Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis AndroidSunarya AryawanAryawan, Sunarya, Darmawiguna. 2013. Jurnal, "Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Kerusakan Pada Sepeda Motor 4 Tak Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis Android". Bali Universitas Pendidikan GaneshaPenerapan Metode Forward Chaining dan Certainty Factor Untuk Diagnosa Penyakit Mata ManusiaRoswina MeilisaSimamoraJurnalMeilisa, Roswina Simamora. Jurnal. "Penerapan Metode Forward Chaining dan Certainty Factor Untuk Diagnosa Penyakit Mata Manusia". Palembang STIMIK PalComTechAnalisis dan Perancangan UMLYuni SugiartiSugiarti, Yuni. dan Perancangan UML. Yogyakarta Graha Ilmu.